A. Pengertian
Modernisasi
Kata modernisasi secara etimologi
berasal dari kata “ modern “, kata “modern” dalam kamus umum bahasa Inndonesia
yang berarti: baru, terbaru, cara baru atau mutakhir, sikap dan cara berpikir
serta bertindak sesuai dengan tuntutan zaman, dapat juga diartikan maju baik.
Kata modernisasi merupakan kata benda dari bahasa latin “ modernus” (modo: baru
saja) atau model baru, dalam bahasa perancis disebut Moderne. Ada beberapa
definisi dari para ahli yaitu:
1. Wilbert
E Moore,Widjojo Nitisastro
Modernisasi
mencakup suatu transformasi total kehidupan bersama yang tradisional atau pra
modern dalam arti teknologi serta organisasi sosial ke arah pola-pola ekonomi
dan politis yang menjadi ciri Negara Barat yang stabil.
2. JW.
Schoorl
Modernisasi
dikatakan sebagai suatu proses transformasi,suatu perubahan masyarakat dalam
segala aspek-aspeknya.
3. Cyril
Black
Masyarakat
modern sesungguhnya merupakan hasil korelasi antara tingginya nilai peradaban
manusia sebagai anggota masyarakat dengan majunya tingkat nasionalisme mengkaji hasil kebudayaan yang memungkinkan
terciptanya kehidupan masyarakat yang mantap,sejahtera,makmur dan merata.
4. Abdulsyam
Modernisasi
adalah suatu proses transformasi dari suatu perubahan ke arah yang lebih maju
atau meningkat dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Atau dengan kata
lain, proses perubahan dari cara tradisional ke cara baru yang lebih
maju,dimana dimaksudkan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat.
5. Soerjono
Soekanto
Modernisasi
dikemukakan sebagai suatu bentuk dari perubahan sosial,biasanya merupakan
perubahan sosial yang terarah (direct change) dan berdasarkan pada suatu
perencanaan (social planning).
Berdasarkan
beberapa pendapat para ahli di atas,
maka dapat disimpulkan bahwa modernisasi mencakup hal berikut :
a. Berkemajuan
yang rasional dalam segala bidang dan meningkatkan taraf kehidupan masyarakat
secara menyeluruh dan merata.
b. Berkemanusiaan
dan tinggi nilai peradabannya dalam pergaulan hidup di masyarakat.
B. Tujuan
modernisasi
Di
berbagai belahan dunia, berkembang modernisasi pada setiap masyarakat.
Modernisasi di setiap negara memiliki tujuan yang sama yaitu meningkatkan taraf
hidup, terutama dalam bidang ekonomi. Untuk meningkatkan taraf hidup di negara
berkembang, maka dipilih cara yang telah ditempuh negara maju.
1. Mengembangkan
ilmu pengetahuan
2. Mengembangkan
teknologi
3. Mengadakan
industrialisasi
4. Mengmbangkan
ekonomi
C. Syarat-syarat
modernisasi
Soerjono soekanto mengemukakan bahwa
sebuah modernisasi memiliki syarat-syarat tertentu,yaitu sebagai berikut :
1. Cara
berpikir ilmiah (scientific thingking)
yang melembaga dalam kelas penguasa maupun masyarakat
2. Sistem
administrasi negara yang baik, yang benar-benar mewujudkan birokrasi
3. Adanya sistem pengumpulan data yang baik dan
teratur yang terpusat pada suatu lembaga atau badan tertentu
4. Penciptaan
iklim yang menyenangkan dari masyarakat terhadap modernisasi dengan cara
penggunaan alat-alat komunikasi massa
5. Tingkat
organisasi yang tinggi di satu pihak berarti disiplin sedangkan di lain pihak
berarti pengurangan kemerdekaan
D. Ciri
– ciri modernisasi
Proses
menuju kehidupan masyarakat yang mdern memiliki ciri atau karakter yang
dibedakan atas:
1. Aspek
sosio demografis
Aspek
sosio demografis atau mobilitas sosial merupakan suatu proses perubahan
unsur-unsur sosial,ekonomi dan psikologis masyarakat yang mulai menunjukan
peluang ke arah pola baru melalui sosialisasi dan pola perilaku yang terwujud
pada aspek kehidupan modern, misalnya mekanisasi, urbanisasi dan peningkatan
pendapatan per kapita.
2. Aspek
struktur organisasi sosial
Aspek
ini merupakan perubahan unsur-unsur dan norma kemasyarakatan yang terwujud
apabila manusia mengadakan hubungan dengan sesama dalam kehidupan
bermasyarakat. Hal ini dapat menyangkut lembaga kemasyarakatan norma
sosial,pelapisan sosial,kekuasan dan wewenang an interaksi sosial.
E. Fenomena
modernisasi
Negara Indonesia sekarang ini sudah
mencapai tahap pemikiran yang sangat modern, Indonesia sendiri sudah mampu
menciptakan alat-alat teknologi yang praktis dan efisien seperti layaknya yang
ada di kehidupan sehari-hari seperti televisi, telepon genggam, komputer,
laptop, dan lainnya, sumber daya alam maupun sumber daya manusia yang digunakan
pun memiliki kajian-kajian penting dalam proses kemajuan dan perkembangan
teknologi yang membuat Indonesia lebih modern. Karena sumber daya inilah pihak
Indonesia bekerja sama dengan negara lain dan saling melengkapi kebutuhan
antara satu dengan negara lainnya. Sehingga menciptakan kemajuan yang ada pada
Indonesia dari sisi modernisasi maupun teknologinya. Indonesia sedang berada
dalam masa-masa transisi dan penyesuaian dimana modernisasi dan globalisasi
kian kuat masuk secara bertahap ke dalam Indonesia. Bukan hanya itu modernisasi
juga sangat terpengaruh dengan majunya teknologi-teknlogi yang ada pada negara
Indonesia sendiri.
F. Dampak
modernisasi
Dampak
positif teknologi modernisasi adalah sebagai berikut:
1. Perubahan
tata nilai dan sikap
Adanya
modernisasi dalam zaman sekarang ini bisa dilihat dari cara berpikir masyarakat
yang irasional menjadi rasional.
2. Berkembangnya
ilmu pengetahuan dan teknologi
Dengan
berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi masyarakat menjadi lebih mudah
beraktivitas dan mendorong untuk berpikir lebih maju, perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi pula yang membentuk masa modernisasi yang terus kian
berkembang dan maju di waktu sekarang ini.
3. Tingkat
kehidupan yang lebih baik
Dibukanya
industri atau industrialisasi berdasarkan teknologi yang sudah maju menjadikan
nilai dalam memproduksi alat-alat komunikasi dan transportasi yang canggih dan
juga merupakan saslah satu usaha mengurangi pengangguran dan meningkatkan taraf
hidup masyarakat, hal ini juga dipengaruhi tingkat ilmu pengetahuan dan
teknologi yang membantu perkembangan modernisasi.
Dampak
negatif teknologi modernisasi yaitu:
1. Pola
hidup konsumtif
Perkembangan
teknologi industri yang sudah modern dan semakin pesat membuat penyediaan
barang kebutuhan masyarakat melimpah. Dengan begitu masyarakat mudah tertarik
untuk mengkonsumsi barang dengan banyak pilihan yang ada sesuai denagn
kebutuhan masing-masing.
2. Sikap
individualistik
Masyarakat
merasa dimudahkan dengan teknologi maju yang membuat mereka merasa tidak lagi
membutuhkan orang lain dalam beraktivitas. Padahal manusia diciptakan sebagai
makhluk sosial.
3. Gaya
hidup kebarat-baratan
Tidak
semua budaya barat baik dan cocok diterapkan di Indonesia. Budaya negatif yang
mulai menggeser budaya asli adalah anak tidak lagi hormat kepada orang
tua,kehidupan bebas remaja,dan lain-lain.
4. Kesenjangan
sosial
Apabila
dalam suatu komunitas masyarakat hanya ada beberapa individu yang dapat
mengikuti arus modernisasi dan globalisasi maka akan memperdalam jurang pemisah
antara individu denagn individu lainnya. Dengan kata lain individu yang dapat
terus mengikuti perkembangan jaman memiliki
kesenjangan tersendiri terhadap individu yang tidak dapat mengikuti suatu
proses modernisasi tersebut. Hal ini dapat menimbulkan kesenjangan sosial
antara individu satu dengan lainnya,yang bisa disangkutkan sebagai sikap
individualistik.
5. Kriminalitas
Kriminalitas
sering terjadi di kota-kota besar karena menipisnya rasa kekeluargaan, siakp
yang individualisme, adanya tingkat persaingan yang tinggi dan pola hidup yang
konsumtif.
Daftar
Pustaka
Soekanto,
Soerjono. 2007. Sosiologi Suatu Pengantar:
Jakarta, PT Raja Grafindo Persada
0 comments:
Post a Comment
Tinggalkan komentar anda...