BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG
Dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa
yang sehat.Pepatah ini mungkin sering Anda dengar.Ternyata pepatah ini juga berlaku
untuk urusan ranjan. Buktinya, berdasarkan berbagai penelitian, ternyata
tingkat kebugaran seseorang memang sangat besar pengaruhnya pada kemauan dan
kemampuan seksualnya. Faktor ini bisa mendorong atau meningkatkan dua hal
tersebut, sehingga kita harus benar-benar memperhatikan kebugaran tubuh.
Agar kebugaran tubuh tetap baik,
kita harus melakukan latihan-latihan olahraga secra teratur. Menurut penelitian
tim ilmuwan dari Amerika Serikat, orang-orang yang kondisi fisiknya baik, lebih
dapat menikmati kehidupan seksualnya.
Pendapat ini memang masuk
akal.Meskipun pengaruh psikologis terhadap kegiatan seksual sangat besar, namun
kegiatan seksual merupakan aktivitas fisik yang submaksimal.
Orang pertama kali tertarik pada
pasangannya adalah karena bentuk fisiknya.Oleh karena itu, kondisi fisik yang
baik sangat penting.Latihan olahraga membuat otot-otot tubuh menjadi kencang,
tidak berlebihan lemak, sehingga bentuknya lebih menarik.
Berbagai penelitian membuktikan,
salah satu sebab terganggunya kehidupan seksual, adalah karena terlalu
banyaknya lemak di dalam tubuh.Baik pria maupun wanita, mereka yang teralalu
gemuk, biasanya kesegaran jasmaninya kurang baik.
Mereka yang kurang baik
kebugarannya, sering merasa sakit pinggang.Baik waktu bersenggama, maupun
setelah melakukan kegiatan seksual tersebut. Rasa sakit ini tentunya akan
mengganggu, bahkan dapat menghentikan hubungan seks yang sedang berlangsung.
Bagi mereka yang kebugarannya kurang
baik, biasanya kelenturan tubuhnya juga kurang baik.Hal ini mengganggu
aktivitas seksual.Ia tidak bisa menikmati dengan baik hubungan intim yang
sedang berlangsung, karena posisi-posisi tertentu, ototnya merasa sakit. Bahkan
bisa mengalami kejang-kejang. Pada waktu seseorang melakukan hubungan intim,
tekanan darah dan denyut jantung akan naik secara cepat. Bagi mereka yang
tingkat kebugarannya rendah, kenaikan tekanan darah dan denyut nadi secara cepat
dapt membahayakan kesehatannya.Mereka yang tingkat kebugarannya kurang baik,
biasanya jantungnya pun kurang kuat.Bila denyut nadinya secara cepat, dapat
membahayakan jiwanya.
B. RUMUSAN
MASALAH
1)
Apakah
olahraga setara dengan sex?
2)
Olahraga
apa yang dapat membantu hubungan sex menjadi lebih baik?
3)
Apakah
pengaruh
positif olahraga terhadap
sex?
4)
Apakah
sex efeknya sama dengan olahraga?
C. TUJUAN
Tujuan pembuatan makalah ini gune
menyelesaikan tugas kesehatan olahraga tentang sex dan olahraga, serta memberikan
pengetahuan pada teman-teman mahasiswa dan pembaca tentang menjelaskan apakah
olahraga setara dengan sex, olahraga apa yang dapat membantu hubungan sex
menjadi lebih baik dan apa manfaat sex dan olahraga.
BAB II
DEFINISI
Seks merupakan salah satu jalan
meraih kebahagiaan pasangan suami istri.Saat berhubungan intim, kebanyakan
wanita hanya satu atau dua kali saja merasakan orgasme.Sementara para pria
dihadapkan lebih banyak masalah seks seperti tuntutan fungsi organ fital
seperti ejakulasi dini ataupun disfungsi ereksi dan lainnya.Artinya betapa
rentannya keharmonisan rumah tangga lantaran tidak terpenuhinya kebutuhan
biologis yang memuaskan kedua belah pihak, yakni suami dan istri.
Olahraga yang membuat lebih piawai saat berhbungan
sex:
1. Push-ups
Push-ups
dapat menguatkan lengan, bahu dan otot perut.Dengan olahraga ini, Anda bisa
mendapatkan otot perut yang kencang sehingga penampilan lebih menarik.Tak hanya
itu, dengan otot perut yang kencang, untuk pria khususnya, sangat berguna saat melakukan
posisi bercinta man on top.
2. Squats
Saat
melakukan squats, banyak otot yang bekerja menghasilkan sejumlah hormon dan
pada akhirnya bisa meningkatkan gairah seks. Olahraga ini juga menguatkan otot
bokong dan kaki bagian atas sehingga bisa menambah performa saat bercinta.
3. Bench Press
Melakukan
bench press membantu menguatkan otot dada dan lengan.Banyak wanita yang
mengagumi pria berdada bidang.Dengan otot dada yang kuat, pria juga tidak mudah
lelah saat bercinta dengan pasangannya. Sedangkan untuk wanita, bench press
akan membuat payudara terlihat lebih kencang dan berisi. Hal ini tentu akan
membuat si dia semakin tertarik pada Anda.
4. Kardio
Semua
jenis olahraga kardio mulai dari berenang, berlari ataupun aerobik dapat
meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh. Dengan memiliki sirkulasi darah yang
baik bisa membantu proses timbulnya gairah seks. Olahraga kardio juga membantu
Anda melepaskan hormon endorphins di otak, hormon yang membuat rasa bahagia.
5. Kegel
Kegel
merupakan salah satu olahraga yang penting untuk pria dan wanita.Dengan
berlatih kegel, Anda bisa merasakan perubahan berarti saat bercinta.Pada pria,
dengan berlatih kegel secara reguler membantu mengontrol otot yang biasanya
berkontraksi saat ejakulasi.Dengan bisa mengontrol itu, para pria pun bisa
membuat ejakulasi lebih lama.
Senam
Kegel adalah suatu latihan otot dasar panggul Puboccoccygeus (PC) yang semula
dipergunakan untuk terapi pada perempuan yang tidak mampu mengontrol keluarnya
urin. Sebagian besar perempuan yang tak terlatih akan mengalami penurunan
uterus akibat kelemahan dan penipisan otot PC. Kegel memang lebih ditujukan
untuk wanita, tapi tidak ada salahnya jika pria juga mencobanya. Tujuan
utamanya sama yaitu untuk melatih otot PC. Jadi tidak ada perbedaan untuk
penggunaannya bagi pria dan wanita.
Namun
sebetulnya latihan ini tidak sesederhana yang diucapkan.Perlu ada pelatihan
dengan instruktur khusus yang memang menguasai dasar-dasar fisiologi olahraga
dan seksologi.Selain itu ada alat ukur yang pasti untuk mengevaluasi kebenaran
gerakan.Meski kelihatan mudah, tak jarang orang merasa sulit melakukannya pada
awalnya.
Selain
senam Kegel sangat dianjurkan untuk melatih otot lengan, bahu, lutut, paha, dan
bagian tubuh lainnya.Untuk itu dapat dilakukan olahraga senam seperti jogging,
renang, atau gerakan-gerakan dengan hentakan rendah.
Berikut
pengaruh positif aktivitas olahraga terhadap kehidupan seksual. Jika secara
fisik anda sudah fit, anda akan mendapatkan kenikmatan lebih dalam masalah
seksual dan juga secara seksual anda akan lebih aktif. Mereka yang berolahraga
secara teratur, pada usia berapapun, cenderung memiliki hasrat yang lebih
tinggi, keyakinan diri dan frekuensi seksual yang lebih besar serta kemampuan
untuk terangsang dan mencapai orgasme yang lebih tinggi.
Aerobik
(apapun jenisnya) tampaknya betul-betul merupakan pendorong libido. Suatu teori
menyatakan bahwa olah raga memicu dilepaskannya endorfin (senyawa kimia yang
menyerupai opium, yang dihasilkan oleh otak untuk menciptkan suatu perasaan
sehat), yang akan membuat anda lebih terbuka terhadap masalah seksual.
Sebaiknya anda mencoba untuk melakukan olah raga selama 30 menit/hari.
Tubuh
yang fit juga akan memperkuat rasa percaya diri dan memperindah bentuk tubuh,
yang keduanya merupakan faktor yang penting untuk mempertahankan suatu perilaku
positif terhadap seks. Olaharaga dapat memicu system pernapasan yang baik.
Sistem pernapasan adalah modal utama jika anda ingin memiliki kehidupan seksual
yang menyenangkan.
Olahraga
teratur dapat memicu kesehatan jantung yang terjamin. Ingat kasus kematian
mendadak yang melanda banyak lelaki setengah baya ketika melakukan hubungan
seksual? Itu karena lelaki setengah baya itu menderita penyakit jantung yang
kambuh tiba-tiba karena aktivitas seksual yang menyita energi. Aktivitas
olahraga dapat secara tidak langsung menimbulkan efek positif mengatasi stress.
Orang yang bebas dari stress dapat lebih prima melakukan hubungan seksual.
Banyak
orang yang menjadikan aktivitas bercinta sebagai bagian dari olahraga untuk
membakar kalori. Lalu, apakah bercinta efeknya sama dengan olahraga ?
Bercinta
membuat jantung Anda berdetak keras dan menggunakan begitu banyak kelompok otot
yang berbeda.Hal inilah mengapa banyak orang mempertimbangkan kegiatan bercinta
untuk sebagai olahraga.
Tapi,
meskipun bisa menjadi 'latihan' yang menyenangkan, tetapi tidak bisa dikatakan
sebagai olahraga.Hal itu karena waktu untuk bercinta tidak cukup lama dan
teratur seperti latihan olahraga. Latihan yang benar didefinisikan sebagai
aktivitas yang membuat detak jantung Anda sampai jumlah tertentu untuk jangka
waktu tidak kurang dari dua puluh menit, akan lebih baik bagi hingga tiga puluh
menit.
Kecuali,
jika Anda dan pasangan Anda dapat melakukan aktivitas seksual untuk jangka waktu
yang lama. Tetapi, seks tidak akan cukup untuk latihan. Terutama, ketika
bercinta dilakukan dengan sangat lambat dalam hal kecepatan.
Memenuhi
hasrat seksual bisa dijadikan latihan olahraga tergantung dari seberapa kreatif
Anda.Anda dan pasangan harus bersedia dan mampu mempertahankan denyut jantung
tetap berdetak stabil dan kencang sampai sekitar tiga puluh menit.Butuh
kerjasama dengan pasangan jika Anda memang berniat membakar kalori cukup banyak
dengan bercinta.
Banyak mitos yang
menyebutkan bahwa hubungan seksual membakar cukup banyak kalori sehingga setara
dengan kegiatan olahraga. Malah ada yang menyebutkan berhubungan seks tiga kali
dalam seminggu sama seperti berlari selama 48 menit seminggu.
Memang benar saat
gairah meluap dan terjadi pengerahan energi fisik, hormon adrenalin akan
meningkat, demikian juga detak jantung dan tekanan darah.
Kendati begitu,
sebenarnya seks tidak dapat digolongkan dalam aktivitas fisik seperti
olahraga.Apalagi detak jantung rata-rata saat berhubungan seks hanya 130 per
menit dan tekanan darah sistolik masih dibawah 170.Itu bila hubungan seks
dilakukan dengan pasangan yang sah.
Para peneliti lalu
membandingkan antara hubungan intim di rumah dengan seseorang yang melakukan
olahraga treadmil. Dalam skala 1-5, dengan 5 merupakan level intensitas paling
tinggi, ternyata hubungan seks hanya berada di level 2,7 sementara olahraga di
treadmil berada di skala 4,7.
Rata-rata, pasangan
berusia pertengahan berintim-intim dua kali dalam seminggu, dan setiap
episodenya berlangsung 15 menit.Jumlah kalori yang dikeluarkan sekitar 50-80
kalori, tergantung intensitas seks yang dilakukan.
BAB
III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Bila seseorang melakukan latihan
olahraga secara teratur, maka kebugarannya menjadi lebih baik. Selain itu,
peradaran darahnya menjadi lebih baik. dan makin
baik peredaran darah, makin baik pula saat
berhubungan intim.Jadi, dengan latihan olahraga yang teratur dan cukup
takarannya. Sehingga,
kemauan dan kemampuan seksualnya menjadi lebih baik.
B. SUMBER
0 comments:
Post a Comment
Tinggalkan komentar anda...